Jombang – suaraharianjatim.com – Pembangunan ruas jalan lingkungan rabat beton, di dusun Kalikijing, RT.02, RW.04, Desa Kedungdowo, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang belum lama ini dikerjakan sudah rusak parah.
Pembangunan jalan rabat beton, dengan volume Panjang 84 meter/38, 22m3, menelan anggaran sebesar Rp44.304.000; dari Dana Desa (DD) tahun 2022.
Hasil investigasi awak media suaraharianjatim.com, dilapangan menunjukan bahwa kondisi jalan rabat beton di dusun Kalikijing, desa Kedungdowo, Kecamatan Ploso kodisinya rusak parah, batu kerikil campuran cor sudah lepas cari semennya dan berhamburan dipermukaan atas jalan, Sehingga terlihat kasar dan nampak berlubang – lubang di sepanjang jalan.
Bahkan masyarakat sekitar pun merasa kesal dengan kualitas jalan yang baru selesai dikerjakan tersebut.
Tukijo (bukan nama sebenarnya), salah satu masyarakat Dusun Kalikijing, Desa Kedungdowo, RT.02/RW.04, yang tak mau disebut jati dirinya, mengungkapkan bahwa pihaknya merasa kecewa dengan kualitas pembangunan jalan rabat beton tersebut.
“Saya sebagai masyarakat kecewa berat dengan pembangunan yang ada, karena kualitasnya buruk, belum begitu lama dikerjakan sudah rusak,” ungkapnya kepada awak media suaraharianjatim.com. beberapa hari yang lalu.
Masih kata Tukijo (bukan nama sebenarnya) menyampaikan bahwa masyarakat RT.02/RW.04, dusun Kalikijing, merasa resah dan menilai kualitas pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis.
“Kami sebagai masyarakat RT.02/RW.04, selalu berharap agar pembangunan jalannya itu baik, namun kalau pembangunan jalannya seperti ini, kami sebagai masyarakat merasa resah karena kita belum lama nikmati sudah rusak,” tegas Tukijo
Masyarakat Dusun Kalikijing RT.02/RW.04, Desa Kedungdowo, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang yang diwakili Tukijo (bukan nama sebenarnya) berharap jalan rabat beton yang diduga tidak sesuai spesifikasi teknis, diperiksa oleh aparat yang terkait di Kabupaten Jombang, baik Inspektorat maupun Aparat Penegak Hukum (APH).
Sehingga ada kejelasan penyebab kerusakan jalan rabat beton tersebut, warga masyarakat tidak dibuat penasaran.
Sementara Kepala Desa Kedungdowo, Suliswati, ketika dikonfirmasi di kantornya dua kali berturut-turut oleh awak media suaraharianjatim.com tidak ada ditempat, salah satu perangkatanya mengatakan “ibu kades belum datang.”*ryan